Just An Ordinary Gurlz

Minggu, 07 September 2008

Sahur Bukan Sekedar Makan Untuk Bertahan


Bulan Ramadhan merupakan bulan suci yang penuh hikmah. Bulan yang penuh rahmad dan hidayah, dimana seluruh umah islam di dunia di wajibkan untuk berpuasa.

Puasa harus di sertai dengan niat karena ALLAH S.W.T. Diawal puasa, seorang umat hendaknya dianjurkan untuk sahur. Lantas apa makna sahur itu sebenarnya? Apakah sahur hanya mengisi perut kosong di pagi hari untuk bertahan saat menjalankan puasa?

Jawabannya tentu tidak. Banyak hikmah di balik kata "sahur"

Rasulullah SAW bersabda : " "Sesungguhnya Allah beserta para malaikatNya bersalawat kepada orang-orang yang memohon ampunan dan orang-orang yang makan sahur. Karena itu, makan sahurlah kalian walau hanya dengan seteguk air."

menurut sabda di atas, alangkah berbahagianya orang yang bersahur sebelum menjalankan ibadah puasa, karena mereka mendapatkan shalawat dari ALLAH dan para malaikatnya. Rugi banget kan klo kita gag sahur.

Berdasarkan Hadis Rasulullah saw, hukum makan sahur adalah Sunat. Hadis riwayat Bukhari dan Muslim daripada Anas ra, Baginda bersabda: “Bersahurlah kamu, sesungguhnya dalam sahur itu ada keberkatan”

Dalam riwayat Abdullah bin al-haris salah seorang dari sahabat Rasulullah saw telah menceritakan ketika beliau masuk kerumah Nabi, Baginda sedang bersahur lalu bersabda: “Sesungguhnya (sahur itu) mempunyai berkat yang diberikan Allah kepada kamu sekalian, maka janganlah kamu meninggalkannya”

Ternyata bulan ramadhan memang bulan yang penuh berkah. Menjalankan makan sahur pun kita mendapatkan berkah.

Dengan menjalakan makan sahur pun, kita juga bisa mengisi waktu setelahnya dengan beribadah kepada Allah S.W.T. baik dengan hanya tadarus Al-Qur'an walaupun hanya beberapa ayat, dan juga mengerjakan sholat subuh dengan tidak menunda-nundanya.


Maka, sebaiknya bagi umat islam yang menjalankan puasa, berusahalah untuk bangun dan makan sahur, karena itu menguntungkan bagi dirimu sendiri.

0 komentar: